Lilypie Kids Birthday tickers

Selasa, 22 Desember 2015

5th Semester

/Pemodelan Sistem Restoren Cepat Saji KFC Lenteng Agung/

/Perancangan Produk Parfum Teixeira Clarity/

/Tata Letak Pabrik Lemari/

/Analisis Kelayakan Industri Pabrik Pasta Jagung/
/Manajemen Proyek Pengolahan Sampah di Pancoran Mas/
/Makroergonomic Analysis Design untuk Pabrik Tahu/
/Games Sistem Produksi Kanban bersama Banjak Laut/

Rangkuman dari bulan-bulan terakhir di semester 5.
Semester di mana pertama kalinya duduk di depan laptop sampe tiba-tiba adzan subuh.
Rumah udah kayak basecamp yang diinepin orang-orang mulu.
Saat-saat di mana udah ga pantes lagi ngomong capek.
Semester yang waktu bener-bener jadi raja, makan dianggap buang-buang waktu, tidur menjadi penyesalan.

Bismillah.
Semoga semuanya terbayarkan dengan senyum lebar di akhir.
Bismillah.

Minggu, 29 November 2015

Hinggap sejenak

Semester 5 katanya semester neraka. 
Tugasnya entah ada berapa.
Tiap hari harus mikirin mau ngerjain yang mana.
Terkadang rasanya bosan juga.
Untungnya dikasi kesempatan pergi ke Semarang & Jogja.
Ada pula nonton craft dan konser mahawaditra.
Jalan-jalan sebentar pun tak apa.

Duhai, sebenarnya aku ini menulis apa.
Maafkan ya, hanya hinggap sejenak saja.

Minggu, 02 Agustus 2015

Bermain di kereta

Percakapan dalam LINE

Stasiun UI
A: "Bon kabarin kalo udah naik kereta yaa aku udah nunggu di stasiun up (univ pancasila)"
B: "Okee aku udah naik kereta nih ma dari st ui, gerbong belakang pintu paling belakang"
.
.
.
Stasiun Universitas Pancasila
A: "Boooon aku ketinggalan keretaa kamuuu"
B: "Ma!!! Wkwk yaudah aku tunggu di lenteng agung yaa"
.
.
.
Stasiun Lenteng Agung
B: "Maa kamu di deket pintu manaa, aku udah naik kereta kamuu"
A: "Lahh boonnn aku turuunn"
.
.
.
Stasiun Tanjung Barat
*akhirnya ketemu*
A&B: "HAHAHAHAHAHAHAAH"
*diliatin satu gerbong*


Ketemunya setahun sekali, sekalinya ketemu malah jadi kaya sitkom lawak.



Anyway informasi transportasi
-Depok ke Grand Indonesia:
Kereta sampai stasiun sudirman, bisa lanjut jalan kaki/naik taksi (kalo belum tahu jalan mendingan naik taksi 10rb)
-Depok ke Galeri Nasional
Kereta sampai Gondangdia/Juanda, lanjut bajaj/taksi ke stasiun gambir 10-15rb (kalau bajaj harus jago nawar) persis di depan stasiun gambir
-Depok ke Monas
Kereta sampai Gondangdia, lanjut bajaj/taksi ke monas. sebenernya dari galeri nasional juga bisa tinggal jalan, tapi jauh bgt karena pintu yg dibuka cm pinti IRTI (atau mrti? lupa maap)
-Depok ke Ragusa/Masjid Istiqlal
Kereta sampe juanda, Istiqlal persis di seberang, Ragusa jalan kaki lagi masuk ke gang.

Happy holiday!

Miris aja, gitu









sumber: @komikOan

Selasa, 21 April 2015

Membiasakan Diri

Karena tubuh mulai terbiasa
Setiap hari tidur di atas jam 1
Pagi hari kelas jam 8
.
.
.
"Saat lo merasa 24 jam/hari itu kurang, berarti manajemen waktu lo masih buruk" -anonim

Harus bisa membiasakan diri lagi.
Persiapan semester 5 :"D

Jumat, 10 April 2015

Belajar

23 Maret 2015

"Sayangnya Mama, sayangnya Kakak, sayangnya Adek, sayangnya semua orang buat Papa, masih kalah jauh dibanding sayangnya Allah ke Papa, makanya Allah manggil Papa duluan."


Papa lagi ngajarin gimana caranya ikhlas
Papa lagi ngajarin gimana caranya dewasa
Papa lagi ngajarin gimana caranya kuat

Bismillah,
Doain Bona bisa jadi orang sehebat Papa ya, Pa!

*kasih senyum yang paling lebar buat Papa di surga*

We love you, Pa

Minggu, 15 Maret 2015

Good News

"Hope to hear good news soon"
Well, there were so many good news I've heard before. Yet, I still waiting for one--best--news to be heard.

Still...
Alhamdulillah!
Give thanks to Allah.
For giving me so many, many, things to be grateful for.
For giving me such a surprising-unexpected way of life.
For giving me strong yet loving family, loyal besties, best learning environment--organization and laboratory--and sooo on.


I've learnt so many--good or bad--things thus far.
Life is really not a joke.
Praising, cursing, thinking, crying, asking, laughing, all the time.
.
.
.
Well, still hope to hear the good news soon!

P.S. Pardon my grammar

Surat untukmu

Halo
Apa kabar?

Bagaimana kehidupanmu? Keluarga, sahabat, akademis, organisasi, cinta?

Bagaimana kabar keluargamu? Ayah, Ibu, dan saudaramu? Semoga senantiasa sehat dan bahagia ya kamu sekeluarga. Tempat mana lagi yang akan kalian sekeluarga jelajahi bersama? Aku tak sabar menunggunya.

Bagaimana dengan kuliahmu? Banyakkah tugas-tugasnya? Teman-teman kuliahmu?
Semoga semua tugasmu dapat berjalan dengan lancar ya. Kudengar kamu akan memiliki banyak tugas berkelompok? Semoga kamu dan kelompokmu bisa bekerja sama dengan baik ya dan menghasilkan tugas yang sempurna.

Bagaimana teman-temanmu? Sahabatmu di kuliah? Berjalankah rencana kalian untuk berjalan-jalan setiap minggu? Kuharap rencana itu tidak menjadi wacana ya. Bagaimana juga kabar peer group semasa SMP mu? Keluargamu di SMA? Masihkah kamu bergurau canda tawa dengan mereka? Semoga jarak di antara kalian tidak mengurangi kualitas persahabatan kamu dengan mereka ya.

Bagaimana organisasimu? Apakah berjalan dengan baik? Apakah kamu kesulitan membagi waktu? Kurasa kamu sedang berbahagia dengan bidangmu ya. Semoga konsol setiap bulanmu selalu berjalan. Aku tunggu foto-foto bahagia kalian ya!

Apa lagi yang ingin aku tanyakan ya? Hmm.. Bagaimanapun kehidupanmu, aku selalu berharap agar kamu senantiasa bahagia. Selalu bersyukur, selalu tersenyum.
Aku tidak melarang kamu bersedih, curahkan saja perasaanmu, jika memang ada sesuatu, menangis pun tak apa, banyak orang di sekitar kamu. Ah, aku jadi ingin memelukmu. Semangat ya kamu :)

Dariku, untukmu.

Rabu, 18 Februari 2015

Desember-Januari

Wow
Postingan terakhir Bulan November 2014.
Desember-Januari adalah saat-saat "pendewasaan diri"

Saya menyadari betapa emosi diri ini sangat sulit dikontrol
Betapa mudahnya saya menangis
Betapa mudahnya saya menyerah
Betapa mudahnya saya berkata "yaudahlah bodo"
Betapa mudahnya saya merasa kecewa
Betapa mudahnya saya sebal dengan orang (bertengkar dengan tak-terhitung-banyaknya-manusia)
Yha

Terkadang ingin rasanya meracaukan segala kerisauan
Tapi ternyata gengsi saya terlalu tinggi sehingga hanya menyimpannya sendiri
Menceritakan 10% cerita kepada beberapa orang hanya untuk izin karena sempat menghilang

Berkali-kali hanya bisa tersenyum, bahkan senyum yang awkward
Berkali-kali hanya bisa diam
Berkali-kali hanya bisa mengecam diri, mengapa begini mengapa begitu
Berkali-kali berkeinginan untuk berlari pergi menjauh
Tetapi diberikan begitu banyak kebaikan oleh banyak orang




"Hope to hear the good news soon"

P.S. Melancong ke mana-mana dari bis, kereta, bajaj, becak, segala hal dalam berbagai kondisi seperti tengah malam, dini hari, siang hari yang super terik itu ternyata...........unforgettable :")